Tutorial kelas excel ini membahas tentang fungsi ACCRINT
lengkap dengan syntax dan contohnya.
Fungsi ACCRINT
ini termasuk dalam kategori fungsi finansial di excel.
Deskripsi
Pengertian fungsi ACCRINT
adalah function excel untuk menghitung nilai bunga yang berjalan / bunga yang harus dibayar untuk suatu sekuritas dimana pembayaran bunganya dilakukan secara berkala.
Penggunaan
Menghitung bunga yang harus dibayar secara berkala.
Nilai yang Dihasilkan
Nilai bunga.
Sintaksis
Berikut adalah syntax penulisan fungsi ACCRINT
:
=ACCRINT(issue; first_interest; settlement; rate; par; frequency; [basis]; [calc_method])
Argumen
Fungsi ACCRINT
memiliki argumen berikut:
issue
wajib – tanggal sekuritas diterbitkan.first_interest
wajib – tanggal pertama bunga sekuritas dibayar.settlement
wajib – tanggal pembayaran sekuritas.rate
wajib – tingkat kupon tahunan sekuritaspar
wajib – nilai par sekuritas.frequency
wajib – kupon pembayaran per tahun (1 = annual, 2 = semester, 4 = quarter).basic
tidak wajib – dasar perhitungan hari (default 0, lihat tabel di bawah)calc_method
tidak wajib – metode perhitungan (TRUE
/1
(default) = total bunga yang harus di bayar dariissue
sampaisettlement
,FALSE
/0
= bunga yang harus di bayar darifirst_interest
hinggasettlement
)
Catatan
Berikut catatan penggunaan rumus fungsi ACCRINT
:
- Error
#NUM
jika:issue
date ≥settlement
date.rate
< 0 ataupar
<= 0.frequency
bukan 1, 2, or 4.basis
is di luar range yang ditentukan.
- Error
#VALUE!
jikaissue
,first_interest
, atausettlement
format tanggalnya tidak valid. - Nilai
basic
adalah sebagai berikut:
Nilai | Perhitungan Hari |
---|---|
0 or tidak diisi | US (NASD) 30/360 |
1 | Actual/actual |
2 | Actual/360 |
3 | Actual/365 |
4 | European 30/360 |
Contoh
Berikut example dari fungsi ACCRINT
.
Cara menggunakan rumus ACCRINT
di atas sebagai berikut:
=ACCRINT(D3;D4;D5;D6;D7;D8;D9;D10)
Hasil: $38,29444
Bunga yang harus dibayar adalah 38,294444.