Fungsi TREND

Tutorial kelas excel ini membahas tentang fungsi TREND lengkap dengan syntax dan contohnya.

Fungsi TREND ini termasuk dalam kategori fungsi statistik di excel.

Deskripsi

Pengertian fungsi TREND adalah fungsi excel untuk mencari nilai tren linear.

Nilainya akan disesuaikan dengan garis lurus menggunakan metode kuadrat terkecil untuk data array known_ys dan known_xs.

Fungsi TREND menghasilkan nilai-y sepanjang garis untuk array new_xs yang ditentukan.

Penggunaan

Mencari nilai trend linear.

Nilai yang Dihasilkan

Nilai trend dalam bentuk array vertikal.

Sintaksis

Berikut adalah syntax penulisan fungsi TREND:

=TREND(known_ys; [known_xs]; [new_xs]; [const])

Argumen

Fungsi TREND memiliki argumen berikut:

• known_ys wajib – nilai y, dalam rumus y = mx + b.
• known_xs tidak wajib – nilai x, dalam rumus y = mx + b.
• new_xs tidak wajib – nilai x baru yang diinginkan.
• const tidak wajib – nilai logika,
  • Jika TRUE maka b dihitung normal,
  • Jika FALSE maka b = 0, atau disesuaikan y = mx.

Catatan

Berikut catatan penggunaan rumus fungsi TREND:

• Jika known_ys dalam satu kolom, maka setiap kolom known_xs diinterpretasikan sebagai variabel terpisah.
• Jika known_ys dalam satu baris, maka setiap baris known_xs diinterpretasikan sebagai variabel terpisah.
• Array pada known_xs dapat berupa satu atau banyak variabel, jika satu variabel maka known_ys dan known_xs rangenya bisa dalam ukuran berapapun asal dimensinya sama. Jika dua variabel / lebih known_ys harus berupa vektor.
• Jika known_xs maka otomatis nilainya menjadi array {1; 2; 3...} sebanyak data known_ys.
• Jika new_xs tidak diisi, maka nilainya otomatis sama dengan known_xs.
• Nilai new_xs harus ada pada kolom/baris pada setiap variabel independen, seperti known_xs. Jadi, jika known_ys satu kolom, maka known_xs dan new_xs harus memiliki jumlah kolom yang sama. Jika known_ys satu baris, maka known_xs dan new_xs harus memiliki jumlah baris yang sama.
• Jika known_xs dan new_xs tidak diisi, maka keduanya diasumsikan memiliki nilai array {1; 2; 3...} sebanyak data known_ys.

Contoh

Berikut example dari fungsi TREND.

Cara menggunakan rumus TREND di atas sebagai berikut:

=TREND(B2:B13;A2:A13;D2:D5)